OPTIMALISASI PEMBELAJARAN BAHASA JERMAN MELALUI IMPLEMENTASI DESAIN GAMIFIKASI STUDI KASUS PROGRAM PENGABDIAN PADA LEMBAGA KURSUS BAHASA JERMAN DI KOTA MAKASSAR

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengoptimalkan pembelajaran bahasa Jerman melalui penerapan desain gamifikasi di lembaga kursus bahasa Jerman di Kota Makassar. Permasalahan utama yang dihadapi mitra (Blickpunkt Institute) adalah rendahnya motivasi belajar peserta kursus, keterbatasan variasi metode pengajaran, serta kurangnya pemanfaatan media digital yang interaktif. Untuk menjawab kebutuhan tersebut, tim pelaksana merancang dan mengimplementasikan model pembelajaran berbasis gamifikasi yang mengintegrasikan unsur permainan edukatif, tantangan, dan penghargaan dalam proses pembelajaran. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi tahap observasi kebutuhan, pelatihan bagi pengajar, pembuatan konten gamifikasi menggunakan platform digital seperti Kahoot dan Quizizz, serta pendampingan dalam penerapan di kelas. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada partisipasi, antusiasme, dan motivasi belajar peserta kursus. Selain itu, para pengajar memperoleh keterampilan baru dalam merancang pembelajaran kreatif berbasis teknologi digital. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui tes bahasa Jerman, angket dan wawancara yang mengindikasikan bahwa desain gamifikasi efektif dalam meningkatkan kompetensi berbahasa Jerman, menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, kompetitif, dan kolaboratif. Program pengabdian ini diharapkan menjadi model pengembangan inovasi pembelajaran bahasa asing yang adaptif dan berkelanjutan, sekaligus memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dan lembaga pendidikan nonformal dalam meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa Jerman di daerah.