OPTIMALISASI LAHAN SEMPIT UNTUK BUDIDAYA TANAMAN OBAT KELUARGA DAN PEMBUATAN KOMPOS DI DESA BLIGO KECAMATAN CANDI KAPUBATEN SIDOARJO
Keywords:
Tanaman Obat Keluarga, Lahan Sempit, Komposer, Bligo, SidoarjoAbstract
Pengabdian masyarakat ini mengkaji pemanfaatan lahan sempit untuk budidaya Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di Desa Bligo, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, yang memiliki keterbatasan lahan akibat tingginya kepadatan penduduk dan pembangunan infrastruktur. pengabdian masyarakat bertujuan memberikan solusi inovatif dengan memanfaatkan ruang sempit secara efektif melalui penanaman TOGA. Metode yang digunakan mencakup sosialisasi kepada masyarakat, pembuatan rak tanaman, tong komposer untuk pengolahan sampah organik, dan penanaman bibit TOGA dengan teknik vertikultur dan polibag. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan bahwa pemanfaatan lahan sempit ini tidak hanya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya TOGA tetapi juga memberikan manfaat ekonomi dan kesehatan. Penanaman TOGA pada rak-rak di depan rumah warga mampu mengoptimalkan lahan terbatas sekaligus memperindah lingkungan. Evaluasi kegiatan menunjukkan keberhasilan dalam penerapan metode ini, dengan kendala yang dapat teratasi dan peningkatan partisipasi warga melalui pemberian penghargaan. Studi ini menyimpulkan bahwa pemanfaatan lahan sempit untuk TOGA memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam aspek kesehatan dan lingkungan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.