KILAU SONGKET, KILAU BUDAYA: UPAYA PENGENALAN KAIN SONGKET KEPADA GENERASI PENERUS BUDAYA

Authors

  • Dea Elsani Universitas Muhammadiyah Riau
  • Engla Anggraini
  • Hermia Gustina
  • Jesika Tiara Munda
  • Azarine Nabila
  • Nayla Riska Vania
  • Roza Fitrialis
  • Tika Rahmadani
  • Nashwa Putri Nabila
  • Ilham Hudi

Keywords:

Kain songket, kearifan lokal, sosialisasi, generasi muda, pelestarian budaya

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengenalkan kain songket sebagai warisan budaya lokal kepada siswa SMP IT Buya Hamka yang berada di wilayah dengan keterbatasan akses dan fasilitas pendidikan. Berdasarkan temuan awal, sebagian besar siswa tidak mengenal kain songket secara langsung, sehingga diperlukan pendekatan edukatif yang partisipatif dan kontekstual. Kegiatan dilakukan melalui presentasi interaktif, diskusi, dan pemaparan nilai budaya serta sejarah kain songket. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan kesadaran siswa terhadap budaya lokal. Siswa mampu menjelaskan kembali materi dengan baik dan menunjukkan ketertarikan serta kebanggaan terhadap kain songket. Selain itu, kegiatan ini menjadi langkah awal penting dalam membangun fondasi pelestarian budaya melalui jalur pendidikan, meskipun dalam keterbatasan sarana dan prasarana. Dengan demikian, sekolah berperan penting sebagai agen pelestari budaya melalui pendidikan yang kontekstual dan partisipatif.

Downloads

Published

2025-07-15

How to Cite

Dea Elsani, Engla Anggraini, Hermia Gustina, Jesika Tiara Munda, Azarine Nabila, Nayla Riska Vania, Roza Fitrialis, Tika Rahmadani, Nashwa Putri Nabila, & Ilham Hudi. (2025). KILAU SONGKET, KILAU BUDAYA: UPAYA PENGENALAN KAIN SONGKET KEPADA GENERASI PENERUS BUDAYA. PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT), 3(04), 1582–1586. Retrieved from https://pekatpkm.my.id/index.php/JP/article/view/770

Issue

Section

ARTICLES